Lokersemarang.ID – Terkadang, sejumlah pertanyaan dalam sebuah wawancara kerja sebenarnya sangat tergantung pada preferensi pribadi seorang calon kandidat.
Namun, tak dapat dipungkiri bahwa ada pertanyaan-pertanyaan tertentu yang memerlukan jawaban yang tegas dan tepat.
Salah satunya adalah pertanyaan tentang alasan mengapa seseorang memutuskan untuk melamar pekerjaan.
Pertanyaan semacam, “Mengapa Anda memilih untuk melamar pada posisi pekerjaan ini?” hampir selalu muncul dalam daftar pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara.
Penting bagi pewawancara untuk mengajukan pertanyaan semacam ini selama proses wawancara agar mereka bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang tujuan dan harapan calon karyawan terhadap perusahaan.
Meskipun beragam jawaban bisa muncul dari pertanyaan ini, sebenarnya ada beberapa jenis alasan yang cukup cocok sebagai respons dari pertanyaan tersebut.
Tidak hanya akan memperlihatkan motivasi yang kuat, jawaban yang tepat juga akan membantu memperkuat kesan positif terhadap calon kandidat.
Berikut tips alasan melamar pekerjaan yang tepat dan mengena di akal dan hati HRD agar kamu bisa lolos seleksi!
1. “Saya berkeinginan untuk menjadi bagian dari tim ini karena perusahaan ini merupakan salah satu yang terdepan dalam sektor industri ini.”
Menjadi salah satu calon yang dipilih dalam proses seleksi karyawan bukanlah perkara mudah.
Oleh karena itu, saat menjalani sesi wawancara, penting bagi Anda untuk dapat menyampaikan alasan mengapa Anda tertarik untuk bergabung dengan perusahaan ini dengan sangat jelas dan tepat.
Salah satu argumentasi yang bisa Anda sampaikan adalah bahwa perusahaan ini memiliki prestasi yang unggul jika dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya.
Selain itu, Anda juga dapat menambahkan bahwa selama menanti jadwal wawancara, Anda telah mengamati perkembangan perusahaan secara mendalam.
Dengan memberikan jawaban yang demikian, pihak pewawancara akan menganggap Anda sebagai calon karyawan yang memiliki semangat tinggi.
Tanggapan Anda terhadap perkembangan perusahaan dalam menghadapi persaingan bisnis akan sangat diapresiasi.
Pada intinya, jawaban ini sangat efektif terutama jika Anda melamar posisi di perusahaan yang memiliki reputasi besar di industri ini.
2. “Saya berkeinginan untuk berkontribusi dalam perusahaan, bahkan jika memerlukan penugasan di wilayah yang berjauhan.”
Terlibat dalam lingkungan kerja yang berdekatan dengan tempat tinggal merupakan dambaan banyak individu, baik yang baru lulus ataupun yang telah memiliki pengalaman profesional.
Meskipun demikian, seiring berlalunya waktu, tuntutan dalam setiap perusahaan cenderung mengalami peningkatan.
Hal ini mengakibatkan perlunya perusahaan mendirikan cabang di lokasi-lokasi yang sering kali berada di luar wilayah tempat tinggal karyawan.
Karenanya, saat ini banyak pewawancara mencari calon karyawan yang memiliki fleksibilitas dan bersedia ditempatkan di lokasi yang jauh dari kediaman mereka.
Dalam konteks ini, mengungkapkan kesediaan untuk menerima penugasan di luar wilayah saat proses wawancara sebagai alasan untuk melamar pekerjaan mungkin menjadi strategi yang cerdas.
Meskipun begitu, perlu diupayakan untuk menjelaskan hal ini dengan rinci. Penting untuk menghindari kesan bahwa jawaban tersebut hanya formalitas semata.
Juga, penting untuk memastikan bahwa kesediaan untuk ditempatkan di kantor yang jauh dari tempat tinggal adalah keputusan yang benar-benar telah diambil.
Konsultasikan terlebih dahulu dengan anggota keluarga dan orang-orang terdekat yang berarti bagi Anda sebelum menjawab pertanyaan tersebut.
3. “Kesempatan ini dari perusahaan dan posisi yang ditawarkan memungkinkan saya untuk berkreasi secara signifikan.”
Pertanyaan mengenai alasan melamar pekerjaan oleh perusahaan bertujuan untuk mengukur sejauh mana minat dan niat calon karyawan dalam memberikan kontribusi berarti bagi perusahaan.
Selain itu, perusahaan juga ingin memahami jenis kontribusi yang dapat dihadirkan oleh calon karyawan.
Dalam hal ini, Anda dapat menjelaskan bahwa salah satu alasan Anda melamar pekerjaan ini adalah karena perusahaan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan ide-ide kreatif.
Dengan merespons pertanyaan ini, pewawancara dapat melihat Anda sebagai calon yang memiliki kemandirian dan potensi untuk memberikan kontribusi berupa inovasi yang menarik.
Penting untuk diingat bahwa di era saat ini, perusahaan sangat menghargai karyawan yang memiliki kemampuan berpikir kreatif dan mampu menciptakan solusi inovatif.
Dalam dunia bisnis yang berkembang pesat seperti sekarang, kemampuan untuk menghasilkan ide-ide inovatif menjadi kunci kesuksesan perusahaan dalam menghadapi tantangan dan meraih peluang di pasar yang kompetitif.
4. “Saya tertarik dengan bidang ini karena menawarkan tantangan yang memotivasi saya, dan saya merasa termotivasi oleh adanya sasaran yang harus dipenuhi.”
Penjelasan lebih lanjut terkait alasan melamar pekerjaan ini berkaitan dengan daya tarik dari bidang pekerjaan yang menantang.
Di era saat ini, perusahaan-perusahaan mencari individu yang memiliki semangat tinggi dalam menghadapi tugas-tugas yang tidak konvensional.
Ini menandakan bahwa calon karyawan tidak takut untuk mengambil tanggung jawab di luar batasan kenyamanan mereka.
Pengembangan dan pertumbuhan saat ini mendorong perusahaan untuk beradaptasi dengan perubahan, yang sering kali membuka peluang dalam berbagai sektor pekerjaan yang baru dan belum ditempuh.
Selain itu, penting juga untuk menggarisbawahi bahwa alasan kedua yang mendasari pilihan melamar adalah adanya target yang harus dicapai.
Pendekatan seperti yang dijelaskan oleh Big Interview, menegaskan bahwa jenis jawaban ini akan membuat pewawancara melihat pelamar sebagai calon yang terstruktur dan berkomitmen untuk mencapai tujuan bisnis yang ditetapkan.
Dengan demikian, keberhasilan dalam memenuhi target menjadi bagian integral dari kompetensi yang dicari oleh perusahaan dalam calon karyawan.
5. “Sesuai dengan bakat yang saya miliki, saya berambisi untuk membangun karier di ranah ini.”
Langkah selanjutnya adalah memberikan keyakinan kepada pewawancara dengan menguraikan bahwa kepiawaian dan pengalaman kerja yang saya miliki senantiasa selaras dengan persyaratan posisi yang saya usulkan untuk ditempati.
Pada tahap ini, sangatlah berguna untuk mengemukakan kumpulan keterampilan yang telah saya asah ketika mengikuti magang serta menempuh pendidikan, dan hal ini pun dapat saya komunikasikan kepada pewawancara.
Akan tetapi, dalam mengupayakan hal tersebut, adalah penting untuk menyertakan pula bukti-bukti konkret yang dapat menunjang klaim saya.
Sebagai ilustrasi, saya dapat menunjukkan sertifikat yang saya peroleh setelah mengikuti seminar-seminar tertentu atau pun surat rekomendasi dari atasan sebelumnya di tempat kerja saya yang dulu.
Dengan begitu, akan semakin menguatkan posisi saya dalam mengkomunikasikan kesesuaian yang meyakinkan antara keahlian yang saya miliki dengan posisi yang saya lamar.
Langkah ini menggambarkan rangkaian ketrampilan yang saya peroleh selama menjalani program magang dan masa studi, dan dengan cermat memaparkan rangkaian keterkaitan tersebut kepada pewawancara.
Penting untuk menyiapkan bukti konkret yang bisa memvalidasi pernyataan Anda.
Misalnya, sertifikat-sertifikat dari berbagai seminar yang Anda ikuti, atau surat referensi dari atasan di tempat kerja sebelumnya.
Hal paling pokok adalah menjelaskan secara rinci korespondensi antara minat dan potensi yang saya miliki dengan esensi pekerjaan yang saya incar.
Jangan lupa pula untuk merinci kontribusi yang mungkin bisa saya bawa ke meja perusahaan tersebut.
Itulah dia 5 tips atau cara menjawab pertanyaan HRD ketika ditanya alasan melamar kerja. Semoga bermanfaat!